Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Pelajaran Pendidikan Agama Hindu Siswa Kelas X TPM 1 SMK Negeri 3 Singaraja

Sari

Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu di Kelas X TPM 1 SMK Negeri 3 Singaraja tahun pelajaran 2018/2019 mengalami beberapa kendala di antaranya : 1) kurangnya motivasi siswa dalam belajar, 2) nilai hasil belajar Pendidikan Agama Hindu yang rendah dimana berdasarkan hasil tes awal yang telah dilaksanakan hanya 17% siswa yang tuntas dalam pembelajaran Agama Hindu, 3). rendahnya aktivitas belajar siswa karena guru kurang inovatif dalam pembelajaran dan jarang menggunakan model pembelajaran yang lebih inovatif. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini dirumuskan permasalahan sebagai berikut: Apakah Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Learning dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pada Pelajaran Pendidikan Agama Hindu Siswa Kelas X TPM 1 SMK Negeri 3 Singaraja Semester genap Tahun Pelajaran 2018/2019? Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan (Januari 2019 - April 2019) di kelas X TPM 1 SMK Negeri 3 Singaraja tahun pelajaran 2018/2019 dengan jumlah siswa sebanyak 35 orang. Berdasarkan hasil penelitian dan analisisnya diperoleh hasil bahwa Model Pembelajaran Cooperative Learning dapat Meningkatkan Hasil Belajar pada Pelajaran Pendidikan Agama Hindu Siswa Kelas X TPM 1 SMK Negeri 3 Singaraja Semester genap Tahun Pelajaran 2018/2019. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan hasil belajar siswa, dimana pada siklus 1 rata-rata nilai siswa secara klasikal (M) = 80, ketuntasan belajar (KB) = 71 % dan daya serap (DS) = 80 %. Hasil belajar siswa kembali naik pada siklus II, yakni ketuntasan belajar (KB) = 83%, rata-rata nilai siswa secara klasikal (M) = 85 dengan daya serap (DS) = 85%. Hasil ini sesuai dengan hipotesa yang diajukan.