PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERORIENTASI PADA PERMAINAN CURIK- CURIK TERHADAP MINAT BELAJAR IPAS DI SD NEGERI 2 BANYUNING

I Made Dwi Widya Kartono, Made Sedana, I Putu Suardipa

Sari


Kajian penelitian dilakukan guna mengetahui pengaruh yang signifikan pembelajaran inkuiri berorientasi pada Permainan Curik- curik terhadap minat belajar IPAS siswa. Penelitian menggunakan jenis perlakuan semu data dikumpulkan dengan pengambilan tes dan telaah dokumen, data diolah dengan melakukan uji validitas butir, reliabilitas butir, normalitas, homogenitas, dan uji paired sampel t-test. Sebanyak 72 siswa menjadi populasi penelitian. Sampel menggunakan 22 orang siswa yaitu kelas IV B. Pengkajian data yang digunakan berdasarkan hipotesis penelitian menggunakan uji paired sampel t-test, hasil diperoleh menunjukkan jumlah responden pada kelompok percobaan adalah df = 22 – 1 = 21 pada taraf signifikan 5% didapatkan nilai ttabel yaitu 1,721. Dari perhitungan tersebut diketahui bahwa thitung > ttabel yakni 23,517 > 1,721 dan 0,00 < 0,05. Inilah yang menunjukkan ditemukannya perbedaan pengaruh yang signifikan minat belajar IPAS siswa pada kelompok perlakuan sebelum maupun setelah diberikan perlakuan Model Inkuiri berorientasi pada Permainan Curik- curik terhadap minat belajar IPAS siswa kelompok IV SD N 2 Banyuning.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ahmaddien, I. (2022). Metodelogi Penelitian Kuantitatif. Bandung: Grup CV. Widina Media Utama.

Apriyanto, M. T. (2020). Analisis prestasi belajar matematika pada masa pandemi ditinjau dari minat belajar siswa. Jurnal Panel Nasional Pendidikan Matematika, 6(1).

Arifudin, O. (2022). Perkembangan Peserta Didik (Tinjauan Teori-Teori Dan Praktis). Bandung: CV Widina Media Utama.

Creswell. 2014. Penelitian Kuantitatif & Desaind Riset. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Fitriani, Dkk. (2023). Peran Guru Sebagai Agen Pembaharu dalam Meningkatkan

Kualitas Pembelajaran yang Inovatif di Sekolah Dasar. Journal on Education, 5(2), 1696-1701.

Hardani. (2020). Meode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu Group.

Jundu, R., Tuwa, P. H., & Seliman, R. (2020). Hasil belajar IPA Siswa SD di Daerah Tertinggal dengan penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing.

Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(2), 103-111.

Jusar, I. R. (2023). Pendidikan dalam Teori Proses Sosialisasi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 7(1), 276-287.

Lovisia, E. (2018). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap hasil belajar. SPEJ (Science and Physic Education Journal), 2(1), 1-10.

Mawati, A. T. (2023). Dampak pergantian kurikulum pendidikan terhadap peserta didik sekolah dasar. Jurnal Primary Edu, 1(1), 69-82

Maylitha, dkk. (2023). Peran Keterampilan Mengelola Kelompok dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa. Journal on Education, 5(2), 2184-2194.

Melianti, E., Handayani, D., Novianti, F., Syahputri, S., & Hasibuan, S. A. (2023). Pentingnya Pendidikan Yang Ada di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 5(1), 3549-3554.

Mulyana, Y., & Lengkana, A. S. (2019). Permainan tradisional. Bandung: Salam Insan Mulia.

Nasution, M. K. (2017). Penggunaan metode pembelajaran dalam peningkatan hasil belajar siswa. STUDIA DIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Bidang Pendidikan, 11(01), 9-16.

Pardede, D. L., dkk. (2023). Peran Guru dalam Meningkaatkan Minat Belajar Siswa menggunakan Metode Resitasi dan Metode Diskusi pada Mata Pelajaran PPKn di SMP Negeri 37 Medan TA 2021/2022. Journal on Education, 5(2), 2078-2080.

Pradnyana. (2021). PELATIHAN PERMAINAN TRADISIONAL WUJUD PELESTARIAN PERMAINAN BERBASIS LOCAL GENIUS DI

LINGKUNGAN SEKOLAH DASAR. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian

Masyarakat Berkemajuan, 4(3), 767-773.

Qodri, & Hardjo, S. (2023). Perbedaan Minat Belajar dan Motivasi Belajar Ditinjau dari Penggunaan Metode Menghafal Alquran di Pondok Tahfidz Maskanul Huffaz di Bintaro. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 5(3), 2331-2342.

Rizaldi, D. R. (2020). PhET: Simulasi interaktif dalam proses pembelajaran fisika.

Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 5(1), 10-14.

Sapdi, R. M. (2023). Peran Guru dalam Membangun Pendidikan Karakter di Era Society 5.0. Jurnal Basicedu, 7(1), 981-990.

Sobron, A. N., et al. (2019). Persepsi siswa dalam studi pengaruh daring learning terhadap minat belajar ipa. SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam Dan Multikulturalisme, 1(2), 30-38.

Sonjaya, A. R. Revitalisasi Permainan Tradisional Sebagai Wahana Peredam Permainan Digital Pada Anak. Jurnal Pendidikan UNIGA, 15(1), 385-396.

Srimaharani, Dkk. (2023). Pengaruh Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media Flash Card terhadap Kompetensi Pengetahuan IPAS Siswa IV SD. Journal on Education, 5(3), 9922-9929.

Sugianto, I., Suryandari, S., & Age, L. D. (2020). Efektivitas model pembelajaran inkuiri terhadap kemandirian belajar siswa di rumah. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3), 159-170.

Suhandi, A. M., & Robi'ah, F. (2022). Guru dan tantangan kurikulum baru: Analisis peran guru dalam kebijakan kurikulum baru. Jurnal Basicedu, 6(4), 5936- 5945.

Surat Keputusan Kementrian Pendidikan Nomor 033/H/KR/2022 Tentang Capaian Pembelajaran Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah Pada Kurikulum Merdeka.

Tumanggor, Dkk. (2023). Upaya Meningkatkan Minat Belajar Anak Sekolah Luar Biasa (SLB) Dalam Menggunakan Media. Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan, 1(1), 25-32.

Wahyuni, R., & Witarsa, R. (2023). Penerapan Metode Inkuiri untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar. Journal of Education Research, 4(1), 203-209.

Wiradarma, K. S., & Renda, N. T. (2021). Analisis Hubungan Minat Belajar terhadap Hasil Belajar Daring IPA Siswa Kelompok III Sekolah Dasar. Mimbar PGSD Undiksha. Jurnal Pendidikan Dasar. 9(3), 408-415.

Zulkhi, M. D., & Jannah, M. (2021). Perbandingan Permainan Modern dan Permainan Tradisional Terhadap Muatan Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Journal of Basic Education Research, 2(2), 42-46.




DOI: https://doi.org/10.55115/wj.v3i2.3652

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.