Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu (Studi Kasus Moderasi Beragama) di SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja

Putu Rhoma Arsana, I Putu Gede Parmajaya, Ni Luh Gede Hadriani

Sari


The objectives of this study are to (1) describe how Hindu religious education learning are implemented at the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School, and (2) describe the efforts made to implement Hindu Religious Education learning at the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School. (3) To discuss the challenges encountered in adopting the Hindu Religious Education learning at the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School.

The research was conducted at the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School, and the methods employed in this study were (1) the place and location of the research, meaning the research was conducted at the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School, and (2) (2) Research methods and methodologies, (3) Research data types and sources (4 ) Informant gathering approaches, (5) Data gathering strategies, such as observation, openinterviews ( endedOpen ended ), documentation studies, etc. (6) Research tools, (7) Data validity assessment methods, and (8) Data analysis methods

Because the Triatma Jaya Singaraja Tourism Vocational School has religious (Christian) characteristics, the results showed that (1) the Hindu Religious Education learning pattern and system had been implemented in the form of theory and practice, but teachers still had difficulty developing Hindu Religious Education learning. (2) Efforts are undertaken to implement Hindu Religious Education learning, with temples Dalem and Taman being chosen as sites or venues for developing Hindu Religious Education learning. at this time, through preparing and teaching in the form of lesson plans, in the form of dharmawacana or lectures, in the form of dharmatula or online live debates Dharmagita, dharmayatra, and forgiving one another are all terms used in Buddhism. (3) Obstacles to implementing the Hindu Religious Education learning system at the Triatma Jaya Singaraja tourism vocational school include a shortage of Hindu religious learning resources (media, books) and religious students' access to places of worship (temples, pelangkiran). Hindu.

 

Keywords: Moderation, Hindu Religious Education

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Azwar,Saifudin. 2004.Metode Penelitian. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Daniel, E.C. 1991. Biostatistic: Foundation for Analysis in the Health Science. Inc Canada.

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Dra. Hj. Su’adah, MSI dan Fauzik Lendryono, MSI. 2003. Pengantar Psikologi. Malang: Bayu Media Publishing dan UMM Press.

Fanani, Achmad. 2009. Kamus Istilah Populer. Jogjakarta: Mitra Pelajar.

Joesoef, Soelaman. (1992). Konsep Dasar Pendidikan Non Formal. Jakarta, Bumi Aksara

Jerry Wyckoff dan Barbara C. Unel. 1990. Discipline Without Shouting Or Spanking: Practical Solutions to the Most Common Preschool Behavior Problems. New York: MJF Books.

Kementrian Agama Republik Indonesia. Co.id/diakses pada tgl 23Oktober 2020.

Mantik, Agus. 2007. Tuntunan Pelaksanaan Paraman Kilat Kemah Sadhana. Surabaya: PARAMITA.

Margono, 1996. Metodologi Penelitian Sosial, Psikologi dan Pendidikan. Jakarta: Gramedia.

Muchith, Sakhan. 2008. Pembelajaran Kontekstual. Semarang : RaSAIL.

Moh. Surya. 1997. Psokologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: PPB-IKIP Bandung.

Mulyanti,Sri. 2013. Perkembangan Psikologi Anak.Yogyakarta: Laras Media Prima.

Moleong, Lexy. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nazir, Moh.1988. Metode Penelitian . Jakarta: Ghalia Indonesia.

Nawawi, Hadari.1994. Jasmani dan Rohani Dalam Pendidikan Pra Sekolah. Jakarta: Gadjah Mada University Press.

Nawawi, Hadari. 2005. Metode Penelitian Bidang Sosial. Jakarta: Gadjah Mada University Press.

Nurjanah, Nunuy. dkk. 2007. “Pelaporan Penelitian Kualitatif “(Kumpulan Makalah), Bandung: Program Pengembangan Bahasa S-3. Universitas Pendidikan Indonesia.

Ngurah, I Gusti Made. 1998. Buku Pendidikan Agama Hindu. Surabaya : Paramita.

Nurkancana, Wayan. 2011. Pokok-Pokok Ajaran Agama Hindu. Denpasar : manikgeni.

Parmajaya, dkk. 2016. ”Seni-seni Sakral di Bali”. Singaraja: P3M STAHN Mpu Kuturan Singaraja.

Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat di Bali Diakses melalui Google. Com Tahun 2021

Parmajaya, 2009.“Metodologi Pembelajaran Agama Hindu. Materi Kuliah. Denpasar” IHDN.

Peraturan Menteri Agama RI Nomor 56 Tahun 2014 tentang Pendidikan Keagamaan Hindu. Diakses melalui Google.com Tahun 2020.

Purwanto, Ngalim. 2003. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Peraturan Menteri Agama (Permenag) No. 56 Tahun 2014 tentang Pendidikan keagaman hindu. Jakarta : Kementrian Agama Repuplik Indonesia.

Sagala, S. 2009. Konsep dan makna pembelajaran. Bandung: Alfabeta

Redana, Made, 2006. Panduan Praktis Penulisan Karya Ilmiah Dan Proposal Riset, Denpasar: Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar.

Sanjaya, Putu.2011. Filsafat Pendidikan Agama Hindu. Surabaya: Paramita.

Sanjaya, Wina. 2013. Penelitian Pendidikan Jenis, Metode, dan Prosedur. Jakarta: Kencana.

Salim, Agus. 2001. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial (dari Denzin Guba dan Penerapannya). Yogyakarta: PT. Tiara Wacana.

Sirtha, I Nyoman. 2003. “Pelestarian Warisan Budaya Berbasis Desa Adat” Dinamika Kebudayaan.

Subramaniam. 2004. Ilmu Pengetahuan dan Spiritual Berdasarkan Veda. Surabaya : Paramita

Sugiyono, 2006. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan R&D Bandung: Alfabeta

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatakan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Titib, I Made, 2006. Menumbuh Kembangkan Pendidikan Budi Pekerti Pada Anak. Jakarta : Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusat.

UU RI No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.

Vikasa Swami, Bhakti.2012. Brahmacari Dalam Kesadaran Krsna. Indonesia: Yayasan Institut Bhaktivedanta.

Witherington. H.C. 1999. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Aksara Baru

www.google/konsep implikasi.com (20/12:2012)

Zubaedi, 2011. Desain Pendidikan Karakter Konsepsi dan Aplikasinya Dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana Predana Media Grup.

Pudja, G. 1999. Bhagawad Gita. Surabaya : Paramita.

Purwiati, Mirah. 2010. Kamus Budaya Bali Bidang Istilah Upakara Bali. Jakarta : Azka Mulia Media.

Sanjaya, 2010. Acara Agama Hindu. Surabaya: Paramita

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Suhardana, K.M. 2010. Kerangka Dasar Agama Hindu, tattwa-susila-upacara. Surabaya : Paramita.Tersebar di 8 (delapan) Kabupaten

Daerah Tingkat II.

https://id.wikipedia.org/wiki/Kurikulum_2013

http://balmarilest blogspot.com/2011/0/ struktur pura di bali.html.




DOI: https://doi.org/10.55115/jurdiksca.v1i2.2746

DOI (PDF): https://doi.org/10.55115/jurdiksca.v1i2.2746.g2026

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.